Pentingnya Mengetahui Jenis Kemasan dari Produk Kecantikan

0 Shares
0
0
0

#PakaiSampaiHabis dan mengumpulkan beauty empties untuk proses recycle saja tidak cukup. Sebagai pengguna produk kecantikan yang bijak, bukan hanya kandungan produk yang perlu kita ketahui, tapi pemahaman tentang jenis kemasan juga penting loh. 

Alangkah baiknya kita melakukan pilah empties terlebih dahulu. Kemasan bekas produk kecantikan tidak secara otomatis didaur ulang sekaligus, recycle dilakukan berdasarkan packaging yang terbuat dari bahan yang sama. Selain itu, tidak semua jenis kemasan bisa didaur ulang dengan mudah, sebagian bahkan tidak bisa diproses sama sekali.

Photo by Angela Roma

Mengetahui material apa yang digunakan sebagai kemasan produk kecantikan tidak sulit kok. Sebagai langkah awal, kita bisa dengan mudah membedakan apakah kemasan suatu produk terbuat dari plastik, kaca, atau alumunium. Namun, sebagai bahan yang paling banyak digunakan, plastik perlu diberikan perhatian lebih. Ditambah, plastik sendiri terdiri dari berbagai jenis dengan sifat yang berbeda-beda.

Jenis-Jenis Plastik

Umumnya, pada setiap kemasan yang terbuat dari plastik terdapat simbol berbentuk segitiga dengan penomoran atau kode dari angka 1 hingga 7. Nomor-nomor tersebut menunjukan jenis plastik yang digunakan.

  1. PET atau PETE (Polyethylene Terephthalate)

Biasa digunakan untuk kemasan botol minuman. Hanya untuk sekali pakai serta sangat mudah didaur ulang.

  1. HDPE (High-Density Polyethylene)

Jenis plastik ini paling banyak ditemui pada kemasan produk-produk kecantikan. Sama seperti PETE, plastik dengan kode nomor 2 ini dapat didaur ulang dengan mudah.

  1. PCV atau V (Polyvinyl Chloride)

Sifatnya lunak dan fleksibel, oleh karenanya PCV atau V seringkali dipakai sebagai bahan pembuatan pipa, peralatan rumah tangga, dan mainan anak-anak. Mengandung banyak bahan kimia dan sulit untuk dilakukan daur ulang.

  1. LDPE atau PE-LD (Low-Density Polyethylene)

Mempunyai ciri khas tipis, lentur, jernih, dan ringan, LDPE diolah sebagai pembuatan kantong plastik, kantong sampah, tas belanja, dan bungkus makanan. Plastik jenis LDPE susah terurai dan memiliki tingkat kesulitan sedang untuk recycle.

  1. PP (Polypropylene)

PP merupakan jenis plastik yang kuat, ringan, tahan panas, dan bisa digunakan berkali-kali. Tipe plastik ini seringkali digunakan dalam kemasan makanan karena aman dan tidak berbahaya. Meski demikian, bahan plastik PP cukup sulit didaur ulang.

  1. PS (Polystyrene)

Plastik PS merupakan bahan baku pembuatan styrofoam atau cup minum sekali pakai. Tetapi sebenarnya plastik ini berbahaya untuk digunakan sebagai kemasan makanan. PS bisa mengeluarkan styrene yang bisa mengganggu sistem saraf dan otak, mengganggu hormon estrogen pada wanita, bahkan menjadi pemicu kanker. Di samping berbahaya bagi kesehatan, PS juga buruk bagi lingkungan karena tidak mudah didaur ulang.

  1. Lainnya atau Others

Nomor 7  adalah semua plastik yang tidak termasuk dalam keenam jenis sebelumnya dan biasanya merupakan plastik-plastik berlapis atau kombinasi tipe plastik lainnya. Contohnya seperti SAN (styrene acrylonitrile), ABS (acrylonitrile butadiene styrene), PC (polycarbonate), dan Nylon. Karena ada banyak kategori yang termasuk di dalamnya, cukup sulit dalam menentukan mengenai pemakaian ulangnya. Daur ulang jenis plastik ini pun tidak terstandarisasi.

Bentuk Kemasan Produk Kecantikan Juga Penting

Selain dari bahan yang digunakan, bentuk kemasan produk kecantikan perlu diperhatikan ya. Hal ini turut mempengaruhi apakah sebuah kemasan bisa atau dapat dengan mudah dilakukan recycle

Photo by Arina Krasnikova
  • Kemasan Mini

Produk dengan kemasan berukuran mini seringkali menjadi masalah saat didaur ulang. Tempat fasilitas daur ulang yang menggunakan mesin otomatis untuk pemilahan akan sulit membaca kemasan berukuran kecil. Selain itu, karena ukurannya yang kecil maka akan sulit untuk mengekstraksi kemasan mini pada proses recycle.

  • Pumps atau Dropper

Pumps atau dropper pada bagian atas beauty empties perlu diperhatikan juga nih. Pumps seringkali memiliki pegas logam di dalamnya yang tidak dapat kita lihat. Pumps dan dropper juga biasanya terbuat dari campuran material yang berbeda.

  • Kemasan Tubes

Kemasan ini biasanya menggunakan berbagai bahan. Seperti diluarnya menggunakan plastik dan bagian dalamnya menggunakan aluminium. Kedua jenis bahan yang berbeda dan saling menempel erat sulit untuk dilepaskan pada proses pemilahan recycle.

  • Sheet Mask dan Makeup Wipes

Bahan yang digunakan pada sheet mask dan makeup wipes berbeda di setiap lapisannya. Hal ini membuat keduanya tidak mudah dan bahkan tidak dapat didaur ulang. 


Writer: Daniya Nahdi

0 Shares
Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You May Also Like

#PakaiSampaiHabisProduk Langsung atau Trial Kit?

Pernahkah terbesit di dalam pikiranmu apakah lebih baik kita membeli produknya secara langsung (full size) atau membeli dalam ukuran kecil (trial kit/ travel size)? Pada artikel ini kita akan bersama – sama mencari tahu bagaimana menentukan keputusan untuk membeli produk langsung atau trial kit terlebih dahulu.