Most women treasure beauty products a lot. Bukan hanya untuk tujuan tampil cantik, tapi juga perasaan bahagia ketika memakainya (bahkan memilikinya!). Sebagian perempuan bahkan tidak mempermasalahkan soal harga, yang penting kualitasnya bagus. Tapi ada satu fakta ironis. Tidak seperti item fashion yang bisa dipakai hingga bertahun-tahun kemudian, semahal-mahalnya sebuah produk kecantikan, ketika sudah saatnya expired berarti sudah tidak bisa dipakai padahal isinya masih banyak. Apakah ini bisa dibilang sebuah kerugian?
Bisa jadi. Tapi bisa juga tidak, tergantung bagaimana cara kita menyikapinya. Tapi sekarang ini sudah banyak metode yang bisa kita lakukan untuk meminimalisir pembuangan produk kecantikan. Apalagi sejumlah brand membuka pelayanan recycle terhadap produk-produknya. Jadi, tidak semata-mata memaksimalkan nilai dari produk tersebut, tapi juga membantu menjaga kelestarian lingkungan dan menjadi sebuah kontribusi kecil yang pastinya sangat berpengaruh untuk bumi.
- Pakai Skincare Kebanyakan Bukannya Bikin Calming, Malah Jadi Pening!
- Tinggalkan Mindset-mindset Ini Saat Pakai Skincare!
- Glowing dan Sehat dengan Skinimalism
- Pentingnya Mengetahui Jenis Kemasan dari Produk Kecantikan
- Jangan Asal, Perhatikan Hal-hal Ini Sebelum Daur Ulang Empties Produk Kecantikan
Sejak awal kita membuka kemasan produk kecantikan yang kita miliki, apapun mereknya dan berapapun harganya, kadaluarsa suatu produk tidak dapat dihindari.
Secara umum, masa simpan produk berupa powders hanyalah dua tahun, produk bentuk krim berkisar 12-18 bulan, produk foundation, lipstik, dan lip liner lebih singkat yaitu hanya satu tahun saja. Tetapi yang lebih pendek adalah mascara dan eyeliners yang hanya mampu disimpan dalam kurun waktu tiga bulan.
Sama halnya dengan makanan, produk kecantikan yang kadaluarsa juga dapat menjadi tempat penumpukan bakteri. Kalau sudah begini, tentunya akan berisiko bila kamu tetap mengenakan produk yang penuh bakteri itu pada wajahmu. Lalu bagaimana agar dapat memperpanjang masa simpan produk yang kita miliki?
Pertama, pastikan produk dalam keadaan tertutup rapat. Cara menyimpan produk ini adalah yang paling mendasar dan harus kamu taati. Tutup yang longgar dapat menyebabkan isi terkontaminasi dengan udara luar dan mempercepatnya untuk ‘basi’. Kedua, hindari sinar matahari langsung yang dapat mempercepat produk untuk ‘menua’ atau lebih cepat kadaluarsa. Selain itu, paparan matahari juga mampu menghancurkan bahan aktif yang terdapat dalam produk perawatan kulit. Ketiga, simpan produk dalam ruangan yang sejuk. Suhu yang lebih panas bisa meningkatkan produk perawatan kulit terutama yang mengandung Vitamin C dan Retinol untuk mengalami degradasi. Sementara itu, temperatur yang dingin dapat menambah masa hidup produk. Beberapa di antaranya yang dapat kamu simpan dalam kondisi dingin adalah serum, pelembab, dan oils. Keempat, jangan letakkan produk dalam kamar mandi. Meskipun kamar mandi relatif memiliki suhu yang cukup dingin, kelembaban dan uap yang terperangkap dalam kamar mandi dapat memicu munculnya jamur pada produk, lho! Terutama untuk produk yang tidak memiliki penutup yang rapat seperti eyeshadow dan compact powder. Untuk itu, sebaiknya letakkan produk pada ruang terbuka yang kering untuk menghindari tumbuhnya bakteri ataupun jamur.
Yuk, lebih teliti menyimpan produk dan mengingat masa kadaluarsanya agar kita terhindar dari bakteri! Selain memperpanjang usia penggunaan produk kecantikan dengan menjaga penempatannya, kita pun bisa memperpanjang kegunaan produk tersebut dengan beberapa tips lainnya pada tulisan di bawah.
Simak tips berikut bisa membantu umur penggunaan produk kecantikan tanpa perlu membeli baru.
- Perbaiki Lipstick Patah dengan Korek Api
Tak jarang lipstik yang baru saja dibeli atau lipstik kesayangan patah begitu saja. Padahal produknya masih bisa digunakan dalam jangka waktu lama. Jika mengalami hal ini, jangan buang lipstikmu, melainkan satukan kembali dengan menggunakan korek api. Caranya, nyalakan korek berdekatan dengan kedua patahan lipstik. Lelehkan sedikit bagian bawah pada produk yang hanya ada patahannya, dan bagian atas pada produk yang masih menempel dengan stick. Ketika sudah terlihat sedikit lelehan, gabungkan keduanya bersamaan dan ratakan dengan jarimu sebelum mengering.
- Menciptakan Warna Lipstik Sendiri
Jika kamu merasa tidak cocok dengan warna eyeshadow tertentu atau memiliki satu warna eyeshadow terlalu banyak, kamu bisa mengubahnya menjadi lipstik lho. Caranya, hancurkan eyeshadow tersebut, campurkan dengan petroleum jelly dalam wadah tester kecil. Voila, kamu telah membuat lipstik berwarna unik ciptaanmu sendiri.
- Memperbaiki Produk Makeup dengan Alkohol
Jika tidak sengaja menjatuhkan eyeshadow atau bedak, jangan buru-buru membuangnya atau beli yang baru. Kosmetik yang pecah bisa dikembalikan seperti semula. Caranya dengan menambahkan alkohol, lalu membuatnya padat kembali, just like a new product.
- Panjangkan Usia Maskara
Maskara yang sudah hampir tiba masa expired-nya pasti menjadi kering. Agar bisa terus dipakai dengan hasil maksimal, kita bisa menambahkan obat tetes mata ke dalam maskara untuk membuatnya basah kembali. Atau kita bisa merendam tabung mascara atau eyeliner dalam secangkir air hangat untuk meluluhkan produk di sepanjang sisi tabung agar bisa digunakan kembali.
- Perpanjang Umur Produk Kecantikan dalam Kulkas
Suhu panas dan cahaya dapat mengubah formula, warna, aroma, dan tekstur pada produkmu. Khususnya, pada produk kuteks, lipstik, dan parfum. Di sisi lain, ruangan yang gelap dan sejuk, dapat membuat formula ketiga produkmu itu terjaga kualitasnya. Untuk itu, kulkas dapat menjadi tempat terbaik untuk menjaga kualitas dari produk kecantikanmu itu.
- Donasikan
Yang paling mudah, sekaligus paling mulia, adalah mendonasikan produk kecantikan yang sudah tidak terpakai dan belum expired ke orang lain, komunitas, atau organisasi yang memang fokus pada dunia kecantikan. Sedangkan untuk produk yang sudah masuk dalam masa expired bisa disumbangkan pada perias jenazah yang dapat menggunakannya kembali.
- Memanfaatkan Kemasan Lama
Kemasan plastik atau kaca dari sebuah produk bisa didaur ulang sendiri, dengan cara menjadikannya kontainer atau wadah. Misal, gelas kaca lilin aromatherapy bisa dimanfaatkan jadi tempat menyimpan koleksi kuas makeup atau bahkan pot tanaman.
Dengan melakukan trik-trik dari tulisan di atas, kita tidak perlu khawatir lagi produk kecantikan di rumah akan terbuang sia-sia.
Selain #PakaiSampaiHabis, lakukanlah tindakan yang tepat untuk menyimpan, merawat, dan mengakali setiap produk kecantikan yang kita miliki sehingga dapat memperpanjang umur penggunaan dan umur manfaatnya dengan lebih baik.
Dengan begitu, kita bisa mengurangi biaya berlebih hanya untuk terus membeli produk kecantikan. Nah, sekarang giliranmu untuk mencobanya dan menjadi bagian dari cantik yang lebih berkelanjutan. Jangan lupa share pengalamanmu bersama Lyfewithless di instagram ya!
Writer: Sarah Sofiani.
Tertarik menjadi kontributor kami? Kunjungi link berikut untuk menulis atau email draftmu ke hi.lyfewithless@gmail.com dengan subject: CONTRIBUTOR – NAMA.